Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an

Sedikit Info Seputar Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an Terbaru 2017 - Hay gaes kali ini team Lampu Informasi, kali ini akan membahas artikel dengan judul Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an, kami selaku Team Lampu Informasi telah mempersiapkan artikel ini untuk sobat sobat yang menyukai Lampu Informasi. semoga isi postingan tentang Artikel Berita, Artikel Islam, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Terkini, yang saya posting kali ini dapat dipahami dengan mudah serta memberi manfa'at bagi kalian semua, walaupun tidak sempurna setidaknya artikel kami memberi sedikit informasi kepada kalian semua. ok langsung simak aja sob
Judul: Berbagi Info Seputar Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an Terbaru
link: Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an

"jangan lupa baca juga artikel dari kami yang lain dibawah"

Berbagi Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an Terbaru dan Terlengkap 2017


SLAMET Mulyo berumur 36 tahun, dari lahir ia memiliki keterbatasan fisik, tapi tak menjadikan ia rendah diri dan patah semangat, dengan sedikit kelebihan ilmu agama yang dimiliki, Slamet mengabdikan hidupnya untuk mengajarkan ilmu agama dan mengaji kepada anak-anak di lingkungan tempat tinggalnya, Kelurahan Karangasem Rt 03 Rw 05, Kabupaten Batang.

Kendati harus berjalan merangkak, karena sejak lahir, Slamet menderita kelainan pada fisik badan, kaki dan tangan, namun pemuda yang masih lajang ini tetap setia meluangkan waktu setiap sore sampai menjelang maghrib mengajarkan baca tulis al-Qur’an.


“Saya mulai mengajar sejak tahun 97-98, awalnya hanya beberapa anak yang belajar, tapi lambat laun bertambah banyak. Sekarang mencapai 60 an anak yang belajar mengaji,” ungkap Slamet saat media ini berkesempatan berbincang sore itu.

Keingina Slamet sangat sederhana, ia ingin agar anak-anak di kampungnya bisa membaca Al-Qur’an, dapat sholat dan menguasai ilmu agama sebagai bekal kelak.

“Saya pingin agar anak-anak kelak bisa mendoakan orang tuanya dan mempunyai bekal ilmu agama yang cukup,” harapannnya.

Menurut beberapa penuturan warga, Slamet dikenal sebagai sosok pemuda pendiam, tidak neko-neko dan rajin ibadah.

“Anaknya baik, rajin puasa, ibadah sholat lima waktunya tak pernah ketinggalan. Bahkan kalau tidak ada yang menggendong ke mushola, Slamet akan merangkak menuju mushola. Jaraknya 50 meter dari rumah,” kata Casropah, ibunda Slamet menyambung keterangan warga.



Dikatakan Casropah, kemana-mana Slamet selalu digendong bapaknya. semisal ke mushola atau ketempat lainnya.

Ketika kami berhalangan untuk mengurusnya, karena harus mencari nafkah. Saya pasti akan titip ke saudara atau teman untuk mengawasi atau menggendong Slamet ke mushola atau ketempat lainya,” timpal Casropah mengisahkan.






Sadar tak mau menjadi beban bagi orang lain, Slamet mengaku menghidupi dirinya dan membantu orang tuanya dengan berjualan pulsa serta membuat kerajinan dari enceng gondok. Semoga kisah ini menjadi pengingat untuk kita agar senantiasa bersyukur dan optimis. []

Sumber: koran online - See more at: http://ift.tt/2mopY4l


Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !

Itulah sedikit Artikel Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an terbaru dari kami

Semoga artikel Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an yang saya posting kali ini, bisa memberi informasi untuk anda semua yang menyukai Lampu Informasi. jangan lupa baca juga artikel-artikel lain dari kami.
Terima kasih Anda baru saja membaca Ustadz Ini Berjalanan Meski Merangkak untuk Mengajarkan Al-Qur’an